Friday 12 February 2010

Sejarah Jeans

Pada tahun 1560-an di Genoa, Italia, celana panjang berbahan denim pertama kalinya dibuat untuk keperluan angkatan laut, bahan tersebut dipilih agar dapat digunakan dalam keadaan basah ataupun kering, karena memang para pelaut sudah pasti tak akan bisa menghindar dari situasi basah-basahan, sehingga diciptakanlah jeans.

Bahan denim itu disebut jeans ceritanya berasal dari bahasa Perancis, bleu de Genes atau celana biru dari Genoa, dan kita kenal hingga sekarang dengan Blue Jeans. Pada abad 18 jeans mulai masuk Amerika Serikat, karena bahannya yang tidak mudah sobek disukai oleh kaum buruh yang pada waktu itu banyak memakainya. Satu abad kemudian, seorang pengusaha sukses Amerika pada waktu itu akhirnya mengangkat jeans menjadi pakaian tak hanya kaum buruh saja, tapi juga dari berbagai golongan.

Jeans akhirnya juga disukai oleh para serdadu Amerika pada Perang Dunia II yang memakainya saat sedang tidak bertugas. Tahun 1950-an, jeans mendadak menjadi sangat digemari di kalangan anak-anak muda berkat penampilan James Dean, bintang belia yang meninggal muda karena kecelakaan di saat namanya sedang di puncak ketenaran dengan celana jeansnya.

Di tahun 1960-an dan awal 1970-an jeans kembali ngetren karena pada saat itu sedang marak gaya hidup hipies yang memakai jeans dengan berbagai aksesori, manik-manik, sulaman, bahkan dilukis dengan cat. Pada akhir tahun 1970 hingga 1980 penggunaan jeans makin marak karena makin banyak artis dan pesohor yang memakainya. Di era 1990-an jeans mulai merambah menjadi pakaian kerja sehari-hari di perkantoran terutama di Eropa, hingga kini jeans malah sudah menjadi bagian dari perkembangan mode dunia.


Sumber : http://www.loisindonesia.com/index.php/fact-a-info/90-sejarah-jeans.html